Berikut adalah pernyataan Tahrif oleh seorang ulama Syi'ah kenamaan, Ayatusy-Syaithan Abdullah Syubbar.
Dia adalah As-Sayyid 'Abdullah bin Sayyid Muhammad Ridha bin Muhammad Syubbar dan nasabnya sampai kepada Imam 'Ali Zain Al-'Abidin. Lahir 1188 H di Najaf Al-Asyraf. Diantara guru-gurunya adalah As-Sayyid Muhammad Mahdi Bahrul Ulum, Asy-Syaikh Abul Qasim Al-Jailani yang dikenal dengan Al-Muhaqqiq Al-Qummiy, As-Sayyid Muhsin Al-Araji Al-Kazhimi, Ayahnya As-Sayyid Muhammad Ridha, Asy-Syaikh Asadullah Al-Kazhimi. Diantara murid-muridnya adalah Syaikh Muhammad Ridha bin Zainuddin, Syaikh Muhammad Isma'il Al-Khalishi, As-Sayyid Hasyim, Asy-Syaikh Husain Mahfuzh Al-'Amili, dan lain-lain. Dia adalah seorang Ahli dalam bidang Tafsir, Fiqh, Hadits, juga Lughah sebagaimana dikatakan oleh Syaikh Abdun Nabiy Al-Kazhimi. Syaikh 'Abbas Al-Qummiy mengatakan tentang dirinya; seorang Ahli Hadits yang mulia, Faqih, juga 'Alim Rabbani. Dan ia MAMPUS pada 1242 H. [Untuk profile-nya lebih jauh dapat dibaca diantaranya disini. Sosok Abdullah Syubbar sangat dikenal, diakui keilmuannya, dan begitu dimuliakan kedudukannya di sisi Syi'ah. Tidak ada Syi'ah yang tidak mengetahuinya kecuali Syi'ah recehan]
To the point, pada kitabnya “Mashabih Al-Anwar Fi Hali Muskilatil Akhbar” Juz 2 halaman 295, dedengkot busuk ini (Abdullah Syubbar) berkata :
Dia adalah As-Sayyid 'Abdullah bin Sayyid Muhammad Ridha bin Muhammad Syubbar dan nasabnya sampai kepada Imam 'Ali Zain Al-'Abidin. Lahir 1188 H di Najaf Al-Asyraf. Diantara guru-gurunya adalah As-Sayyid Muhammad Mahdi Bahrul Ulum, Asy-Syaikh Abul Qasim Al-Jailani yang dikenal dengan Al-Muhaqqiq Al-Qummiy, As-Sayyid Muhsin Al-Araji Al-Kazhimi, Ayahnya As-Sayyid Muhammad Ridha, Asy-Syaikh Asadullah Al-Kazhimi. Diantara murid-muridnya adalah Syaikh Muhammad Ridha bin Zainuddin, Syaikh Muhammad Isma'il Al-Khalishi, As-Sayyid Hasyim, Asy-Syaikh Husain Mahfuzh Al-'Amili, dan lain-lain. Dia adalah seorang Ahli dalam bidang Tafsir, Fiqh, Hadits, juga Lughah sebagaimana dikatakan oleh Syaikh Abdun Nabiy Al-Kazhimi. Syaikh 'Abbas Al-Qummiy mengatakan tentang dirinya; seorang Ahli Hadits yang mulia, Faqih, juga 'Alim Rabbani. Dan ia MAMPUS pada 1242 H. [Untuk profile-nya lebih jauh dapat dibaca diantaranya disini. Sosok Abdullah Syubbar sangat dikenal, diakui keilmuannya, dan begitu dimuliakan kedudukannya di sisi Syi'ah. Tidak ada Syi'ah yang tidak mengetahuinya kecuali Syi'ah recehan]
To the point, pada kitabnya “Mashabih Al-Anwar Fi Hali Muskilatil Akhbar” Juz 2 halaman 295, dedengkot busuk ini (Abdullah Syubbar) berkata :
بأنّ القرآن الذي أُنزل على النبي صلّى اللّه عليه وآله وسلّم أكثر ممّا في أيدينا اليوم وقد أُسقط منه شيء كثير، كما دلّت عليه الأخبار المتظافرة التي كادت أن تكون متواترة
“Bahwa sesungguhnya Al-Qur'an yang diturunkan kepada Nabi Shallallaahu 'Alaihi Wa Aalihi Wasallam lebih banyak daripada (Al-Qur'an) yang ada di tangan kita pada hari ini. Banyak yang hilang darinya. Sesuai dengan riwayat-riwayat yang tidak terhitung jumlahnya yang dekat dengan tingkat MUTAWATIR”
No Response to "Sesungguhnya Lebih Banyak Dari Yang Ada Pada Hari Ini ?!!"
Posting Komentar